Selasa, 10 Februari 2009

PENCEGAHAN KANKER PADA ANAK (?)

Pencegahan Kanker Pada AnakPenulis: dr.Eddy Setiawan Tehuteru,SpA
PENCEGAHAN KANKER PADA ANAK (?)

Bila Pembaca jeli membaca judul di atas, pasti saat ini juga Pembaca akan mengira bahwa cara penulisan judul di atas salah. Kok judulnya diakhiri tanda tanya yang terletak di antara dua tanda kurung? Mau bercerita tentang apa artikel ini sebenarnya?

Berbicara tentang kanker, sudah dapat dipastikan bahwa semua orangtua berharap agar anaknya tidak terkena kanker. Agar tidak terkena kanker, upaya pencegahan merupakan tindakan terbaik yang harus dilakukan. The International Union Against Cancer atau dikenal dengan UICC yang berkantor pusat di Swiss, pada tahun 2007 ini menghimbau kepada orangtua agar mau membantu anak-anak mereka dalam memberikan pengetahuan dan contoh tentang pentingnya menghindari hal-hal yang diperkirakan dapat menimbulkan kanker. Lebih lanjut dikatakan bahwa ada 4 hal yang harus dihindari anak-anak agar kelak mereka tidak terkena kanker, yaitu hindari rokok, hindari infeksi, hindari sinar matahari, dan makan makanan yang sehat. Mengindari rokok sudah jelas berguna untuk mencegah agar anak kelak tidak terkena beberapa jenis kanker, antara lain adalah kanker paru. Menghindari infeksi juga sudah jelas berguna untuk mencegah beberapa jenis kanker, seperti contohnya kanker hati dan kanker leher rahim. Begitu pula dengan menghindari sinar matahari, yang merupakan salah satu cara agar seseorang dapat terhindar dari kanker kulit. Sementara makan makanan yang sehat berguna untuk menghindari seseorang dari terkena kanker, dimana salah satunya adalah kanker usus besar.

Jika diperhatikan, jenis kanker yang dicoba untuk dicegah hampir semuanya adalah jenis kanker yang justru kerap dijumpai pada orang dewasa. Bagaimana halnya dengan jenis kanker yang umumnya dijumpai pada anak-anak? Menurut The American Cancer Society, kanker yang dijumpai pada anak secara bermakna tidak ada kaitannya sama sekali dengan faktor-faktor risiko, seperti tembakau, penggunaan alkohol, makan makanan yang tidak sehat, atau kurang berolahraga. Artinya, sekalipun seorang anak sudah mengikuti segala upaya yang dianjurkan agar ia tidak terkena kanker, tetap saja jenis kanker yang umumnya dijumpai pada anak dapat mengenai anak tersebut. Kalau ingin diungkapkan dengan kalimat yang sederhana, lebih kurang akan berbunyi, “Kanker pada anak sebenarnya tidak dapat dicegah”.Kiranya hal ini dapat menjelaskan kebingungan beberapa orangtua yang mempertanyakan mengapa anaknya terkena kanker padahal segala upaya pencegahan kanker sudah semua dilakukan.

Sehubungan dengan hal tersebut di atas, apa yang seharusnya sekarang dilakukan bagi anak-anak agar tidak terkena kanker? Kenyataan di atas yang jelas tidak dapat diubah. Oleh karena itu, jika kanker pada anak memang tidak dapat dicegah, sesuai dengan himbauan UICC, orangtua tetap dapat memberi pengetahuan dan contoh sehubungan dengan 4 hal di atas yang harus dilakukan agar anak-anak dapat terhindar dari kanker saat mereka menginjak usia dewasa. Di dalam publikasinya, lembaga swadaya masyarakat ini memang menganjurkan agar pencegahan terhadap kanker sebaiknya dilakukan sejak usia dini guna mencapai apa yang diharapkan. Di dalam kata sambutannya, Presiden UICC Dr. Franco Cavalli juga mengatakan bahwa orangtua yang melakukan himbauan di atas berarti mereka menginginkan masa depan dunia yang lebih baik dan lebih sehat.

Selamat menjalankan himbauan di atas dan pada akhirnya, sudah jelas dong ya alasannya mengapa tanda tanya di akhir judul diletakkan di antara dua tanda kurung……(EST)

Sudah dipublikasi di Buletin Yayasan Onkologi Indonesia, Edisi Agustus 2007

Tidak ada komentar:

Posting Komentar